Nginx - Proxy Pass
Proxy pass di Nginx digunakan untuk mem-forward (meneruskan) permintaan (request) dari klien ke server backend, dan mengembalikan (return) respons dari server backend ke klien. Berikut adalah contoh penggunaan proxy pass di Nginx :
server {
listen 80;
server_name kevin.ilusidigital.com;
location / {
proxy_pass http://192.168.1.110:8080;
proxy_set_header Host $host;
proxy_set_header X-Real-IP $remote_addr;
proxy_set_header X-Forwarded-For $proxy_add_x_forwarded_for;
}
}
Penjelasan dari konfigurasi tersebut :
listen 80;mendefinisikan port yang akan didengarkan oleh server.server_name kevin.ilusidigital.com;mendefinisikan nama domain yang akan diproses oleh server.location /mendefinisikan lokasi dari permintaan yang akan diteruskan ke server backend.proxy_pass http://backend_server:8080;mendefinisikan alamat server backend yang akan diproses permintaan dari klien. Perhatikan bahwa protokol http harus didefinisikan dan port 8080 digunakan di sini.proxy_set_headermendefinisikan header tambahan yang akan disertakan dalam permintaan yang diteruskan.Hostheader digunakan untuk menentukan host tujuan,X-Real-IPdigunakan untuk mendapatkan alamat IP asli dari klien, danX-Forwarded-Fordigunakan untuk memberikan informasi tambahan tentang asal permintaan.
Setelah Anda mengonfigurasi proxy pass di Nginx, pastikan untuk menguji koneksi ke server backend dengan menjalankan perintah berikut :
curl http://localhost
Jika server backend merespons dengan benar, maka konfigurasi proxy pass di Nginx sudah berhasil.